Penanda arah atau waypoint di sebuah game open-world memang sudah menjadi standar keharusan agar playernya tidak mengalami kebingungan saat mencari lokasi tujuan utama. Namun seringkali hal tersebut malah mengurangi aspek immersive yang telah diimplementasikan oleh pihak developer pada dunianya yang luas. Masalah tersebutlah yang kemudian jadi bahan pertimbangan Sucker Punch pada game racikannya yaitu Ghost of Tsushima.
Dalam sebuah interview yang ditayangkan melalui channel PlayStation beberapa waktu yang lalu sang Art Director, yaitu Jason Conell mendeskripsikan bahwa sebagai game yang memadukan action dan juga stealth Ghost of Tsushima akan mebebaskan para pemainnya untuk memilih berbagai cara sebanyak mungkin untuk menyelesaikan misi dan mengalahkan musuh tertentu.
Mereka juga menginginkan playernya untuk mengeksplorasi sendiri keindahaan dunia yang ada pada game ini dan mengungkap sendiri apa saja yang ada dibaliknya tanpa adanya dorongan atau keharusan untuk melakukannya yang seringkali diwujudkan dalam bentuk waypoint atau penanda arah di game lain. Atas dasar itulah mungkin alasan mengapa dalam beberapa trailer ataupun gameplay demo Ghost of Tsushima yang telah dilepas selama ini kita tidak menemukan interface apapun termasuk penanda arah didalamnya.
Apakah Sucker Punch sendiri benar-benar berniat untuk tidak menghadirkannya sama sekali ataupun akan menjadi sebuah opsi yang bisa kita matikan dalam gamenya nanti? Masih menjadi misteri, kita nantikan saja informasi selanjutnya!
Ghost of Tsushima sendiri direncanakan untuk rilis pada musim panas 2020 mendatang dan tentunya eksklusif untuk PlayStation 4.