administrator 
Sebuah game Remake yang telah ditunggu-tunggu oleh para fans sejak lama, rasanya tidak ada kata yang tepat lainnya untuk menggambarkan Final Fantasy VII Remake. Diawali dari sebuah trailer yang memperlihatkan scene opening Final Fantasy VII yang dibalut dengan Crystal Tools engine tahun 2005 lalu, semakin menguatkan spekulasi bahwa Square Enix tengah menyiapkan versi Remake-nya untuk PlayStation 3 kala itu. Sayangnya, ternyata trailer tersebut tidak lebih hanya sekedar Technical Demo saja yang mereka lepas untuk menunjukkan kemampuan Crystal Tools.
Walaupun para fans tak pernah berhenti menyuarakan keinginannya akan Final Fantasy VII Remake, Square Enix rasanya tidak pernah berniat untuk merealisasikannya. Namun, akhirnya tahun 2015 lalu permintaan tersebut pun terkabul dan Square Enix secara resmi mengumumkan bahwasanya game yang telah lama diinginkan oleh para fans tersebut tengah dikembangkan kala itu.
Setelah 5 tahun masa pengembangannya, Final Fantasy VII Remake pun rilis di pasaran dan dinilai mampu memenihi ekspektasi yang telah terbangun selama ini. Maka dari itu, nilai penjualannya begitu tinggi apalagi di tengah wabah COVID-19 yang tengah melanda saat ini.
Dilansir dari Gamerant.com, game ini telah terjual sebanyak 3,5 juta copy di seluruh dunia dalam kurun waktu tiga hari saja setelah perilisannya tanggal 10 April 2020 lalu. Membuatnya jadi game eksklusif PlayStation 4 dengan penjualan tercepat mengalahkan Marvel’s Spider-Man yang terjual sebanyak 3,3 juta copy dalam kurun waktu yang sama.
Pencapaian luar biasa ini juga tak lupa Square Enix ungkap melalui Twitter resmi Final Fantasy VII Remake yang dalam cuitannya mengucapkan terimakasih kepada para gamer yang telah mendukung selama ini.
https://twitter.com/finalfantasyvii/status/1252583111390408706?s=20
Pencapaian ini juga tidak akan berhenti di sini saja mengingat di tahun 2021 nanti masa eksklusifitasnya di PlayStation 4 akan berakhir dan sudah dapat dipastikan bahwa game ini juga akan hadir di platform lain.
