Yandi Nurdiansyah 
Captain Tsubasa, para gamer yang tumbuh kembang di awal tahun 2000-an pasti mengenal pahlawan kita yang satu ini. Sejak animenya mulai ditayangkan di salah satu televisi swasta tanah air, banyak anak-anak yang begitu mengidolakannya kala itu membuatnya serial animenya sangat sayang untuk dilewatkan hingga akhirnya franchise ini memiliki basis fans yang besar terutama di Indonesia.
Bahkan di tahun 2018 lalu, serial animanga karangan Yoichi Takahashi ini sempat mendapatkan kembali versi remake-nya dan ditayangkan juga di Indonesia pada awal tahun 2020 ini melalui salah satu televisi swasta. Hal inilah yang membuat kepopulerannya tidak pernah padam di mata para fans.
Oleh karena itu, Bandai Namco pun pada akhirnya tertarik untuk meracik kembali game adaptasinya yang ditujukan untuk platform generasi saat ini dengan menunjuk Tamsoft sebagai developer utamanya hingga lahirlah Captain Tsubasa: Rise of New Champions. Lantas spakah game ini mampu memenuhi ekspektasi para fans? akan dibahas dalam review kali ini.
Story
Story mode dalam game ini dibagi menjadi dua cerita yaitu kisah perjuangan Tsubasa dan New Hero yang karakternya merupakan karakter original ciptaan kita sendiri. Untuk kisah Tsubasa sendiri plotnya akan berpusat pada kesebelasan Nankatsu dan tentunya sosok Tsubasa Ozora sebagai Captain dan protagonis utama.
Nankatsu sendiri berambisi ingin memenangkan kejuaraan nasional sekolah menengah untuk ketiga kalinya sebelum Tsubasa memutuskan untuk pergi ke Brazil. Namun sebelumnya mereka harus berhadapan dengan tim sekolah lain yang tak kalah kuatnya.
Cerita kedua mengisahkan tim junior Jepang yang berupaya merebut gelar juara dunia yang disajikan dalam perspektif karakter avatar buatan kita sendiri. Karakter avatar kita ini diceritakan merupakan pemain pendatang baru yang siap berlaga bersama tim junior Jepang.
Kita terlebih dahulu diharuskan untuk memilih asal sekolah dari karakter avatar kita ini antara Akademi Toho (Hyuga Kojiro), SMP Furano (Hikaru Matsuyama) atau SMP Musashi (Jun Misugi) yang ketiganya memiliki jalan cerita menariknya masing-masing. Perjuangannya pun berlanjut hingga akhirnya direkrut sebagai bagian dari tim junior Jepang dan bertemu dengan para pemain internasional yang berasal dari berbagai negara seperti Argentina, Uruguay, Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Italia, Prancis, Belanda hingga Senegal.
Mampukah Tsubasa bersama Nankatsu berhasil memenuhi ambisinya menjuarai kejuaraan nasional sekolah menengah untuk ketiga kalinya? Apakah tim junior Jepang berhasil merebut gelar juara dunia bersama karakter ciptaan kita sendiri? pertanyaan tersebut akan terjawab dengan memainkan Captain Tsubasa: Rise of New Champions.
Gameplay
Untuk segi gameplay game Captain Tsubasa: Rise of New Champions ini menghadirkan sebuah formula menarik, dimana gameplay-nya sendiri sebenarnya hampir menyerupai game-game sepakbola pada umumnya.
Namun yang membedakannya adalah kemampuan spesial masing-masing karakter penting dalam tim yang dapat diakses untuk membantu kita memenangkan permainan serta tidak adanya aturan pelanggaran yang biasa dihadirkan di game-game seperti PES ataupun FIFA.
Hal ini membuat pengalaman bermain terasa lebih liar dan barbar karena kita bisa sebebasnya mentackle atau menyeleding lawan dikala tengah membawa bola kapan saja, bahkan saat berada di area kotak penalti sekalipun.
Apalagi dengan adanya kemampuan spesial yang dapat diakses dengan cukup mudah yaitu dengan menekan tombol shot (jika di PS4 kotak) hingga penuh, membuat pertandingan pun terasa lebih liar lagi.
Namun kemampuan tersebut akan dibatasi oleh sebuah stamina bar yang dapat menentukan apakah kita bisa mencetak angka dengan melancarkan serangan spesial tersebut ataupun tidaknya.
Pasalnya kiper dengan stamina bar yang penuh masih bisa menangkap bola yang dilancarkan menggunakan kemampuan spesial tersebut. Hal inilah yang membuat gameplay yang disajikan oleh game ini begitu menarik.
Walaupun harus diakui bahwa pergerakan antar karakter dalam game ini terasa kaku dan tidak semulus game-game sepakbola pada umumnya.
Visual
Untuk segi visual, kembali lagi Bandai Namco memang rasanya tidak pernah gagal menghadirkan gaya visualisasi menyerupai animenya yang khas. Berkat teknik cel shading yang kembali disuntikkan pada game ini, sisi presentasi visualnya pasti akan mengingatkan kita pada serial animenya. Dari mulai tampilan karakter, serta cutscene berisi momen-momen ikonik benar-benar direprsentasikan secara sempurna.
Kekurangannya adalah saat cerita berlangsung di luar lapangan, game ini dipresentasikan dengan dialog antar karakter minim animasi, latar belakang yang terpisah dari model karakter, serta kotak dialog khas game adaptasi anime lainnya yang terasa kurang enak dipandang.
Musik
Walaupun game ini menghadirkan musik yang mungkin akan cenderung terasa repetitif untuk sebagian gamer, namun harus diakui bahwa musik tersebut cukup berhasil dalam membawa sensasi pengalaman bermain yang begitu dramatis dan penuh semangat. Irama musik yang disajikan dalam game ini juga akan menambah adrenalin para gamer selama memainkannya.
Kesimpulan
Captain Tsubasa: Rise of New Champions bisa dibilang telah berhasil menghadirkan formula menarik untuk sebuah game adaptasi anime bergenre sepakbola. Dari mulai segi cerita yang kembali membawa kisah epik perjuangan Tsubasa bersama tim Nankatsu serta tambahan cerita original yang mengisahkan karakter ciptaan kita sendiri, lalu pengalaman gameplay-nya yang seru apalagi jika dimainkan bersama teman maupun keluarga, segi presentasi visual-nya juga memukau walaupun sebagian cerita disajikan dalam bentuk dialog kaku yang kurang enak dipandang, hingga alunan musik memorable yang menambah kesan dramatis serta menambah adrenalin para pemainnya, membuat game ini rasanya akan sangat sayang untuk dilewatkan oleh para gamer yang juga menyukai anime khususnya serial Captain Tsubasa ini.
