NieR, merupakan sebuah franchise Action RPG garapan Square Enix dengan Yoko Taro sebagai otak dibalik kesuksesannya. Jalan cerita menarik yang out of the box bisa dibilang merupakan daya tarik utama franchise ini hingga akhirnya dikenal di seluruh dunia. Kesuksesan Nier Automata yang rilis tahun 2017 lalu kian melambungkan nama franchise ini menjadi salah satu game action RPG terbaik.
Hal tersebutlah yang membuat Yoko Taro bersama Square Enix pun memutuskan untuk mengupgrade seri pendahulunya yang saat perilisannya dulu kurang mendapatkan perhatian para gamer. Hingga terciptalah NieR Replicant ver.1.22474487139…, sebuah proyek remastered dengan segudang perbaikan baik dari segi gameplay, visual, musik, konten, maupun cerita yang rilis tanggal 23 April 2021 lalu di PS4, Xbox One, PC.
Lantas apakah NieR Replicant ver.1.22474487139… layak untuk dimainkan kembali oleh para gamer yang sempat memainkan versi originalnya di era PS3 dan Xbox 360 dulu ataupun mungkin para gamer yang baru mengenal franchise Nier dari seri Automata? Akan diulas dalam review kali ini.
Story

Mencitakan kisah seorang kakak beradik yang hidup di bumi yang telah porakporanda. Sang adik yaitu Yonah terjangkit penyakit misterius yang memaksa sang kakak yaitu protagonis utama untuk mencari solusi dalam menyembuhkan penyakit tersebut. Seiring bejalannya permainan ia akan bertemu dengan berbagai rekan yang akan membantunya mencari cara untuk menyembuhkan penyakit tersebut salah satunya buku sihir bernama Grimoire Weiss.
Ada juga seorang wanita bernama Kaine yang memiliki masa lalu kelam dan Emil yang juga memiliki kisah sedihnya sendiri. Cerita NieR Replicant ini benar-benar dibangun penuh emosional, penuh intrik, penuh misteri sekaligus epik disaat yang sama. Bagi yang sudah memainkan Nier Automata mungkin akan langsung ter-hook dengan jalan cerita dari Nier Replicant ini.
Gameplay

Walaupun dikembankan oleh developer yang berbeda dengan yang menangani Nier Automata, NieR Replicant ver.1.22474487139… menghadirkan berbagai elemen yang menyerupai Automata. Hal ini tentu membuat pengalaman memainkan game ini jauh lebih baik ketimbang versi originalnya.
Sang developer yaitu Toylogic benar-benar memperbaiki semua kekurangan dari versi originalnya salah satunya yang paling terasa adalah gerakan animasi karakter yang lebih fluid. Pertarungan terasa lebih seru ketimbang versi originalnya yang terasa frustrated kala itu. Jika ketika melawan boss di versi originalnya terasa sulit karena gerakan animasi karakter utamanya yang kaku, di versi upgrade ini menjadi lebih smooth layaknya di Nier Automata.

Namun sayangnya formula eksplorasi dan juga side quest di game ini tidak mengalami perombakan dan malah terlihat usang. Jika biasanya pada game dengan dunia terbuka seperti ini, developer menyuntikkan fitur Fast Travel untuk mempercepat proses eksplorasi. Sayangnya, Toylogic tidak memasukkan fitur tersebut sehingga memaksa kita untuk bolak-balik dengan berlari di dunianya.
Lalu untuk side quest atau misi sampingan sendiri variasi misinya tidak jauh-jauh dari mengumpulkan item, mengantar barang atau mengalahkan monster saja. Bahkan, untuk menyelesaikan misi yang bersangkutan, kita harus kembali ke klien untuk memperoleh hadiah dari mereka. Tanpa didukung fitur Fast Travel, hal ini tentu saja akan menyita banyak waktu kita untuk menyelesaikan segala sesuatunya di game ini.
Visual

Perubahan yang paling terasa pada versi upgrade ini tentu terletak pada presentasi visualnya yang terasa lebih modern. Sang developer berhasil menyulap model karakter dan lingkungan di game ini menjadi jauh lebih baik ketimbang versi originalnya dulu. Perbaikan lainnya yang sangat terasa adalah pergerakan kamera yang kini lebih dinamis dan responsif sehingga sangat membantu kita saat bertarung di tempat sempit sekalipun.
Audio
Bukan hanya gameplay dan visual saja yang dirombak ulang, segi audio terutama musik juga mendapatkan perombakan dari sang komposer Keiichi Okabe. Game ini mendapatkan banyak lagu baru serta kembalinya beberapa lagu lama yang kini memiliki nuansa yang serupa dengan NieR: Automata. Sebagian besar lagu yang mengiringi permainan akan dinyanyikan oleh paduan suara bernada tinggi.
Selain soundtrack, penyulihan suara dalam game ini juga direkam ulang. Kini, seluruh dialog penting akan diisikan suara sehingga setiap karakter mampu menyampaikan emosinya lebih baik. Tak lupa opsi untuk mengubah voice karakter menjadi sulih suara Jepang alih-alih hanya tersedia dalam dub Inggris saja seperti halnya versi originalnya dulu. Tentu hal tersebut menjadi salah satu fitur yang sangat diharapkan oleh para gamer yang memang lebih memilih dub Jepang untuk game-game JRPG seperti NieR Replicant ver.1.22474487139… ini.
Kesimpulan

NieR Replicant ver.1.22474487139… bisa dibilang berhasil menawarkan pengalaman terbaik bagi para gamer yang penasaran ingin memainkan seri pertama nier ini di era modern. Berbagai perombakan dari segi gameplay, visual, audio, dan musik dibangun dengan kualitas setara Nier Automata.
Walaupun memiliki beberapa kekurangan seperti dari segi eksplorasi dan juga side quest yang terasa usang namun dari aspek lain terutama cerita akan cukup membuat para gamer yang menjajalnya akan terus ter-hook untuk menamatkannya. Apalagi game ini juga memiliki total 5 ending berbeda yang rasanya akan cukup memuaskan player completionist.