July 10, 2025

REVIEW – RAIDOU Remastered: The Mystery of the Soulless Army – Remaster Rasa Remake dari ATLUS

Setelah merampungkan Shin Megami Tensei V hingga versi terbarunya Vengeance, ATLUS tampaknya belum berniat meninggalkan dunia pemanggilan iblis. Namun, alih-alih menghadirkan judul baru, mereka memilih untuk menghidupkan kembali salah satu game kultus dari era PlayStation 2 yang sempat kurang mendapat perhatian luas: Shin Megami Tensei – Devil Summoner: Raidou Kuzunoha vs. the Soulless Army. Kini, game tersebut hadir kembali dalam bentuk remaster bertajuk RAIDOU Remastered: The Mystery of the Soulless Army.

Dikembangkan bersama SEGA, versi terbaru ini tidak hanya menawarkan peningkatan visual, tetapi juga pembaruan dalam aspek gameplay serta penyematan berbagai fitur modern. Bahkan sejumlah Demon dari Shin Megami Tensei V turut tampil sebagai bagian dari permainan. Bagi para penggemar action RPG dengan nuansa gelap dan elemen detektif, ini adalah kesempatan sempurna untuk berkenalan—atau bernostalgia—dengan sosok Raidou Kuzunoha XIV.


Cerita: Menjadi Detektif di Jepang Era Taisho

Game ini berlatar di Jepang pada tahun ke-20 era Taisho, atau sekitar tahun 1932. Tokoh utama dalam kisah ini adalah seorang pemuda tenang yang baru saja berhasil lulus dari ujian ketat untuk menjadi Raidou Kuzunoha XIV—seorang pemanggil iblis resmi yang bertugas melindungi ibu kota dari ancaman dunia supranatural.

Raidou bekerja di Narumi Detective Agency, di mana ia hanya dianggap sebagai asisten magang. Namun, di balik itu, ia sebenarnya adalah seorang petarung tangguh yang dilengkapi dengan pedang, senjata api unik, serta kemampuan untuk memanggil Demon yang membantunya menyelesaikan berbagai kasus misterius.

Kisah mulai berkembang ketika seorang siswi kaya bernama Kaya Daidouji datang membawa permintaan tak lazim: ia meminta bantuan untuk mengakhiri hidupnya. Namun, sebelum alasannya terungkap, ia diculik oleh kelompok misterius, yang kemudian menyeret Raidou ke dalam konspirasi besar yang berpotensi mengguncang tatanan negara.


Gameplay: Perpaduan Investigasi, Dunia Iblis, dan Pertempuran Real-Time

Eksplorasi Dunia Nyata dan Dunia Paralel

Setelah menyelesaikan bagian tutorial, pemain langsung dihadapkan pada investigasi terkait penculikan Kaya. Eksplorasi dilakukan baik di dunia nyata maupun Dark Realm—dimensi paralel penuh iblis yang dapat diakses melalui Nameless Shrine atau portal misterius bernama Aril Rift, yang sering kali menyimpan misi tambahan.

Setiap Demon yang dikendalikan memiliki kemampuan khusus yang berguna dalam penyelidikan, seperti membuka objek tersembunyi atau mengungkap petunjuk penting.

Sistem Pertarungan Real-Time yang Dinamis

Berbeda dari sistem turn-based khas seri SMT atau Persona, RAIDOU Remastered mengusung mekanik pertempuran action hack-and-slash secara real-time. Raidou memiliki dua jenis serangan utama—cepat dan ringan atau lambat namun bertenaga. Serangan cepat berguna untuk mengisi bar MAG yang digunakan Demon untuk mengaktifkan skill, sedangkan serangan berat menghasilkan kerusakan lebih besar.

Pemain dapat membawa dua Demon dalam pertempuran, dan AI yang cerdas memungkinkan mereka secara otomatis mengeksploitasi kelemahan musuh. Sistem dodge, quick-time event (QTE) counter, serta fitur baru Stealth Strike—yang memungkinkan mengalahkan musuh lemah secara instan tanpa memasuki mode pertempuran—menambah kedalaman dan efisiensi gameplay.

Sistem Kustomisasi & Pengembangan Karakter

Fitur klasik seperti Demon Fusion kembali hadir, memungkinkan pemain menggabungkan dua Demon untuk menciptakan varian baru dengan warisan kemampuan dari “orang tuanya.” Selain itu, sistem baru bernama Sword Alchemy memungkinkan peningkatan tiga tipe senjata: pedang, tombak, dan kapak, masing-masing dengan efek khusus yang memperkuat Raidou. Bahan-bahan untuk peningkatan senjata dapat ditemukan selama eksplorasi.


Presentasi Visual dan Audio: Lebih dari Sekadar Remaster

ATLUS memberikan perhatian serius dalam proses remaster ini. Hampir seluruh aspek visual mengalami pembaruan signifikan, mulai dari model karakter, cutscene, antarmuka pengguna, hingga tata letak peta. Hasilnya menghadirkan kesan seolah memainkan game baru alih-alih versi lama yang hanya dipoles.

Antarmuka tetap mempertahankan gaya minimalis khas SMT namun lebih modern dan nyaman digunakan. Musik latar didominasi nuansa jazz misterius yang sangat mendukung atmosfer detektif supranatural. Tambahan fitur voice acting pada banyak dialog semakin memperkuat imersi pemain terhadap cerita.


Apakah Layak Dimainkan?

Bagi mereka yang pernah memainkan versi orisinalnya di PS2, RAIDOU Remastered menghadirkan pengalaman nostalgia yang disempurnakan dengan berbagai perbaikan kualitas hidup. Sedangkan bagi pemain baru, game ini menjadi pintu masuk yang ideal ke dalam semesta Devil Summoner.

ATLUS jarang merilis game bergenre action RPG, sehingga kehadiran remaster ini juga dapat dilihat sebagai indikasi potensi ekspansi arah baru dalam portofolio mereka di masa mendatang. Singkatnya, ini bukan sekadar remaster—melainkan transformasi yang mendekati kualitas remake.


Kelebihan dan Kekurangan

Kelebihan:

  • Cerita detektif dengan elemen supranatural yang kuat
  • Pertarungan real-time yang seru dan strategis
  • Kecerdasan buatan Demon sangat mendukung permainan
  • Visual dan desain ulang yang signifikan
  • Dialog bersuara menambah kedalaman naratif
  • Sistem kustomisasi dan fusion tetap menarik

Kekurangan:

  • Tempo awal cerita cenderung lambat
  • Alur investigasi terkadang terlalu linear
  • Hubungan antar karakter pendukung kurang kuat
  • Tingkat kesulitan relatif rendah untuk standar SMT

Penilaian Akhir

AspekSkor
Cerita8/10
Gameplay8/10
Visual7.5/10
Audio8/10
Value7.5/10

Kesimpulan:
RAIDOU Remastered: The Mystery of the Soulless Army adalah bukti nyata bahwa sebuah remaster dapat memberikan pengalaman segar dan mendalam bila dieksekusi dengan tepat. Dengan pembaruan signifikan dan penyajian yang modern, game ini layak untuk dinikmati oleh pemain lama maupun generasi baru.

Bang Gimin

Penulis artikelnya Gimindo.com

Read Previous

6 Tahun Sudah Perjalanan TFT DI Indonesia, Semakin Dekat Dengan Gamer Tanah Air

Read Next

VALORANT Luncurkan Peta Baru di Season 2025 Act IV

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *