Bang Gimin 
Halo sobat gimindo, kali ini kami mendapatkan kesempatan untuk mereview salah satu game apik besutan Ubisoft yaitu Rainbow Six: Extraction yang merupakan lanjutan dari Rainbow Six : Siege, namun walaupun berjudul sama, setting ceritanya tidak berhubungan satu sama lain ya? karena selain mekanik game yang berbeda, juga kali ini bukan moda PvP (Player vs Player). Kira-kira seperti apa gamenya? yuk disimak saja langusng hanya di Gimindo.
Story yang jauh berbeda dari sebelumnya
Cerita berawal dari Alien yang menginvasi Bumi, setidaknya pada opening game ini Wilayan New-York Amerika telah terjadi penyebaran Virus yang sebelumnya telah jatuh ke Bumi melalui meteorit yang menyebabkan semua pengunjung di Pulau Liberty kocar kacir. Sejak saat itu, virus semakin menyebar ke sebagian besar belahan dunia. Saat itulah para Tentara atau yang disebut Operator yang terpilih berjuang untuk menumpas semua virus tersebut. Dan setiap operator masing-masing mempunyai kelebihannya masing-masing dan mereka juga didukung dibawah naungan Organisasi yang bernama REACT.
Gameplay yang menarik serta menantang
Gameplay disini sebenarnya tidak begitu berbeda dengan Rainbow Six: Siege, namun ada beberapa yang berbeda, salah satunya musuh dan berbagai misi yang akan diselesaikan.
Musuh yang akan dihadapi adalah sebuah virus Parasit Chimera dengan berbagai bentuk yang biasa disebut Archæan. Archæan ini juga mempunyai berbagai tingkatan yang untuk membunuhnya harus dengan taktik yang disesuaikan, Dari yg hanya berupa Spore, berbentuk cairan, hingga berbentuk seperti manusia namun dengan fisik yang cukup menyeramkan.
Untuk Misi disini akan disajikan cukup banyak dengan minimal 3 misi pada setiap level yang dimainkan. Khusus di Rainbow Six: Extraction ini kalian bisa bermain single Player maupun multiplayers. Untuk multiplayer ini kalian bisa bermain dengan 2 orang teman yang lain (3 Operators). Untuk Operator yang bisa dipilih awal mulanya hanya bisa 9 Operator dengan keunggulan Skill yang berbeda dengan total 18 yang nantinya bisa dimainkan (setidaknya untuk saat ini) .
Untuk menyelesaikan setiap misinya kalian harus hati-hati jangan sampai terbunuh maupun menjadi kepongpong, apabila itu terjadi, kamu ataupun teman yg lain harus memasukkan operator yang sudah menjadi kepompong kedalam Capsule REACT yang berada diarea extraction *dengan icon helikopter. Apabila kondisi terburuknya yaitu tim kalian kalah, Operator yang kalian pakai tidak bisa dimainkan sementara, dan harus memainkan misi kembali, nanti ada salah satu misi MIA Rescue, yaitu menyelamatkan operator yang sudah kerkontaminasi virus yang menjadi kepompong yang menempel pada Archæan Tree, nah operator inilah yang merupakan operator kalian sebelumnya yang sudah menjadi kepompong.
Salah satu misi inilah yang paling merepotkan, karena kalian harus menyelamatkan Operator pada saat virus yang merayap melalui akar pod untuk menggagalkan misi kalian. Misi ini juga yang harus dibantu oleh tim yang lain. Apabila kalian memainkannya langsung, pasti akan mengerti, berapa repotnya misi ini :). Untuk misi yang lainpun juga menantang, karena kalian juga dihadapi oleh berbagai bentuk Archæan dari yang mudah sampai Elite Archæan yang dijaga oleh Archæan – Archæan lainnya.
Untuk Lokasi saat ini kalian bisa menjalankan misa diberbagai wilayah New York, San Fransisco, Alaska dan tempat lainnya dengan tingkat kesulitan yang berbeda-beda dengan area yang sudah dipenuhi oleh parasit.
Grafis yang lebih baik
Mungkin bagi kami, grafis pada Rainbow Six: Extraction ini termasuk bagus dan unik, karena sebagian besar tembok disetiap area ini bisa dihancurkan, seperti pada Rainbow Six sebelumnya, namun yang uniknya disini adalah dalam menjalankan misi ini tidak bisa bergerak bebas dan lambat karena cairan lengket parasit (Sprawl) yang nyaris memenuhi area harus disingkirkan terlebih dahulu. Hancurkan semua sarang virus yang kalian temui karena sarang tersebut bisa menyebarkan cairan lengket di seluruh area.
Tampilan karakter dan semua aksesoris dari senjata, armor dan sebagainya sudah dibilang cukup akurat dan mendetil. Setiap Operator dibekali dengan senjata yang berbeda-beda tergantung kemampuannya.
Tingkat Kesulitan yang cukup sulit
Pada Rainbow Six: Extraction ini terbagi pada 4 tingkat kesulitan, yaitu Moderate, Cautious, Severe dan Critical. Untuk moderate, kalian akan hanya menemui Archæan yang cukup mudah, bahkan sebagian besar Archæan bisa dengan mudah dikalahkan hanya dengan beberapa tembakan saja.
Lain ceritanya dengan tingkatan Critical. Pada tingkatan ini kemampuan masing-masing skill akan dipertaruhkan disini, dengan sebagian besar Elite Archæan dengan tingkat resiko 100%, jadi gunakan semua perlengkapan yg ada, minimal membawa revive injection. Namun untuk bisa membuka semua tingkat kesulitan ini minimal kalian harus menaikkan level operator ya? Untuk detilnya bisa kalian lihat pada gambar dibawah ini.
The Chimera Parasites
Parasit Chimera ini terbagi dengan 4 macam, yaitu Sprawl, Carapace, Nest dan Archæan. Masing-masing masing juga bisa bermutasi, namun yang paling berbahaya adalah Archæan yang bermutasi menjadi lebih sulit dikalahkan, bahkan ada salah satu Archæan yang bermutasi menjadi Protean. Protean ini merupakan Archæan yang mempunyai kemampuan untuk meniru kemampuan dan perilaku Operator dengan batasan waktu. Selain itu juga mempunyai kemampuan Archæan lainnya tentunya.
Kesimpulan
Game besutan Ubisoft ini mampu memberikan perbedaan yang cukup unik, bahkan satu-satunya serial Rainbow Six yang mengambil tema musuh alien parasit yang menginvasi Bumi. Dikala Game kompetisi PvP banyak berjamuran, namun Rainbow Six: Extraction mengembalikan sistem game First Person Shooting dengan PvE-nya walaupun kita diharuskan grinding untuk menaikkan level maupun point untuk membeli perlengkapan.
Pros
- Gameplay yang menarik dan unik
- Suguhan misi yang beragam
- Peningkatan Grafis dari serial sebelumnya
- Mendukung Cross-play
Cons
- 1 Team hanya maksimal 3 Operator
- Grinding memakan waktu yang cukup lama
